Title : The Other Self Chapter 2
Cast :
-Jung SooJung as Krystal and SooJung
-Oh Sehun as Sehun
-Kim Joon myun as Suho
-Kim Jong In as Kai
-Choi Jinri as Sulli
-Son Seungwan as Wendy
-find by yourself
Genre : Family,School life,Romance
Rating : PG 13
Length : Chaptered
note : makasih yang udah mau baca ff ini^^ semoga pada suka/? ya meskipun ff nya ga bagus, tapi yang baca tolong comment nya đ saya juga minta maaf jika ada kesamaan cast ataupun cerita, tapi ff ini asli buatan saya, no plagiat:)
Apa yang harus kulakukan?
Apakah menerima apa adanya?
Ataukan menjauh dari kehidupannya?
Tapi aku sudah terlanjur mencintainya.
Mencintai dirinya yang sebagai,
Krystal.
Â
-SooJung side-
âjadi, coba ceritakan apa yang bisa membawa mu kemari tuanâŚâŚâ
âSehunâ jawab Sehun cepat.
âahiya, tuan Sehun?â kini Suho bertanya sambil menatap Sehun tajam.
âbegini, tadi siang aku bicara pada Krystal bahwa aku akan bermain kerumahnya. Dan dia mengizinkanku. Yasudah aku kesini. Bukan kah begitu chagi?â Sehun tersenyum kearah Soojung seolah meminta kepastian darinya. Namun SooJung tetap saja diam. Kebingungan.
âbenar begitu Soojung-ah?â Suho bertanya.
âuhmâŚ. It..itu aku tidak ingat sama sekali. Bahkan aku tidak mengenal siapa dia.â Soojung tampak ketakutan setengah mati saat menjawab pertanyaan Suho.
âjangan bercanda nona Krystal, aku ini Sehun. Kau tahu? Kita bahkan berpasangan disekolah.â Sehun seakan tidak percaya dengan respon SooJung.
âKrystal? Siapa itu Krystal? Jangan mengada ngada kau. Namaku ini SooJung. Ahh iya, rasanya aku pernah melihatmu disuatu tempat. Kau yang mengejarku dilobby sekolah kan? Kau banyak tingkah rupanya.â kini SooJung tidak mau kalah.
âya benar, karena kau memang kekasihku.â Sehun menjawab dengan datar, tampa mempedulikan tatapan benci Suho.
âdiam kau anak muda, jangan sembarangan bicara!â Suho sudah tidak bisa menahan emosinya lagi.
âTAPI DIA MEMANG KEKASIHKU AHJUSSI.â Sehun membentak Suho tak mau kalah.
âSUDAH CUKUP! kau ikut aku sekarang.â Eomma Krystal tiba tiba datang dan menyuruh Sehun ikut dengannya.
Sehun mengikuti langkah Jessica âEomma Krystal kesebuah ruangan yang bisa Sehun gambarkan ruangan ini adalah ruangan pribadi. Mungkin seperti tempat kerja atau apapun, Sehun tidak peduli karena saat ini ia sedang ketakutan karena dihadapannya sudah ada Nyonya Jessica dan Nyonya Tiffany-Eomma Suho, sedang memperhatikannya.
âjadi, coba jelaskan siapa dirimu anak muda?â Tanya Jessica, Sehun yakin ia sedang di introgasi saat ini.
âaku kekasih Krystal Nyonya. Oh Sehun imnida.â
âsudah kuduga dia tidak mendengarkan perkataanku. Payah sekali dia.â Jessica mendengus kesal.
âsepertinya kelainannya sudah semakin parah Jessica-ssi.â sontak Jessica dan Sehun melihat kearah Tiffany dengan tatapan terkejut.
âah, maksudku kelainan dalam berpacaran.â Tiffany tertawa canggung.
âkau terlalu banyak bicara Tiffanyssi. Baiklah, sepertinya Sehun pun harus mengetahui semuanya. Kau siap mendengarkanku? Mungkin ini akan sulit dipercaya dan sedikit mengejutkanmu.â
.
.
.
Sehun tampak gusar. Wajahnya pucat, Dia sedang berpikir keras. Merenung, memikirkan sesuatu. Masih teringat perkataan Nyonya Jung tadi. Dia mengetik kata âKepribadian Gandaâ dikomputernya. Dan muncul lah ribuan artikel yang berhubungan dengan kalimat yang Sehun cari. Sehun mengklik salah satu artikel. Dan kemudian ia membaca âkepribadian ganda dapat dikatakan bahwa ada satu orang yang memiliki pribadi lebih dari satu atau memiliki dua pribadi sekaligus. Kadang si penderita tidak tahu bahwa ia memiliki kepribadian ganda, dua pribadi yang ada dalam satu tubuh ini juga tidak saling mengenal dan lebih parah lagi kadang-kadang dua pribadi ini saling bertolak belakang sifatnyaâ
Sehun nampak menghela napas tak percaya. Jadi semua ini nyata? Sehun menggeleng cepat. Tidak, dia tidak akan percaya begitu saja apa yang dikatakan Nyonya Jung. Sampai ia mendapatkan bukti yang nyata bahwa Krystal mengidap kelainan ini. Ya benar, Sehun harus mencari tau.
.
.
.
-Krystal Side-
âGood morning chagiâ Krystal menyapa Sehun yang sedang melamun.
âaisshh jeongmal! Kau mengagetkanku saja. Morning too chagiâ Sehun mengecup kening Krystal.
âtampaknya kau sedang memikirkan sesuatu? Memikirkanku mungkin?â Krystal tersenyum ceria.
âkau banyak bicara sekali nona Krystalâ Sehun tertawa.
âceritalah, ada masalah?â kini Krystal menatap Sehun dengan lekat.
âTidak ada honey, aku hanya lelah saja mungkinâ
âyakin? Kau terlihat kacauâ Krystal mengacak-acak rambut Sehun dan tertawa puas.
âyakkk! Kau membuatku benar-benar kacauâ Sehun mencubit pipi Krystal gemas.
âsalahmu tidak mau memberi tahu huh!â
Sehun mengamati tingkah laku Krystal, jika dilihat, sifat Krystal memang terlihat sedikit kekanak-kanakan. Dan mungkin terlihat seperti anak muda. Namun Krystal yang ia lihat kemarin di rumahnya adalah Krystal yang pendiam, lebih dewasa. Entahlah, mungkin Sehun harus melihat langsung bagaimana sikap Krystal ketika menjadi Soojung.
âwah lihat lihat! Kau kembali mengacuhkanku Tuan Sehun! Aku marah.âucapan Krystal menyadarkan Sehun dari lamunannya.
âada masalah apa chagi?â Sehun hanya merespon singkat karena masih kalut dalam lamunannya.
âkau mengacuhkanku Oh Sehun!â
âReally? I donât think so honey.â Sehun memeluk Krystal.
âi hate you Oh Sehun!â Krystal membalas pelukan Sehun sambil berpura pura marah. Sehun hanya bisa tersenyum melihat kelakuan Yeoja yang paling dicintainya itu.
âI love You too, Oh Krystalâ
Krystal melepaskan pelukan Sehun âkau bilang apa tadi? Oh Krystal?! Yaakkkk lancang sekali kau mengganti namaku.â
âtapi kau suka kan hm?â Sehun memasang tampang menggoda. Membuat Krystal menahan tawanya.
âkau terlihat bodoh dengan tampang seperti itu Oh Sehunâ Krystal terkekeh.
âaku tahu dimatamu aku tetap tampan.â Sehun mengecup bibir Krystal lalu berlari meninggalkan Krystal yang masih terkejut dengan perilaku Sehun barusan.
âYAAKKK!!! Dasar pervertâ
Tanpa mereka sadari, dua orang sedang memperhatikan mereka dari kejauhan. âTakkan kubiarkan.â
.
.
.
-SooJung Side-
Seorang yeoja tampak berjalan cepat karena ketakutan. Saat ini Yeoja itu menyadari bahwa ada seseorang yang tengah mengikutinya. Yeoja itu menengok kebelakang. Menatap namja yang sedang mengikutinya itu.
âkatakan apa maumu sebenarnya! Jangan mengikutiku terus Oh Sehun. Sudah cukup dengan kejadian malam itu.â Soojung yang sudah tidak tahan akhirnya berbicara pada namja yang mengikutinya itu.
âapa maksudmu nona? Aku hanya ingin berjalan ke halte bus untuk pulang. Apa itu masalah untukmu?â Sehun kini mengerti bahwa Krystal sudah berubah menjadi SooJung.
âJoesonghamnida.â Soojung membungkuk sopan lalu berjalan kembali.
Sehun kembali mengikuti Soojung sampai ke halte. Rupanya ia juga sedang menunggu bus sepertinya.
Tapi perkiraan Sehun ternyata salah. Saat ini sebuah mobil mewah berhenti didepan mereka, lalu Soojung menghampiri mobil tersebut. Dan dapat Sehun lihat bahwa ditempat kemudi terdapat Suho yang sedang menatap Sehun angkuh.
Soojung masuk dalam mobil dan tersenyum pada Suho. Kemudian mobil tersebut pergi. Meninggalkan Sehun sendirian.
âsebenarnya apa hubunganmu dengan Oh Sehun?â kini Suho nampak sedang mencurigai Soojung.
âdia sepertinya hanya salah satu siswa disini. Bahkan aku tidak mengenalnya sama sekaliâ Soojung tersenyum.
âkau tahu, kau itu hanya milikku!â Suho tersenyum sambil membelai rambut Soojung penuh kasih sayang. âoh iya, kau belum makan siang kan? Kita makan siang bersama bagaimana?â
âboleh.â Soojung tersenyum.
âaigoo kau ini irit sekali berbicaraâ kemudian mereka berdua tertawa bersama. Tanpa menyadari Oh Sehun tengah mengikuti mereka berdua.
.
.
.
âKau yakin dia akan menjauhi Soojung?â
âtentu, setelah aku menceritakan kelainan yang diderita Soojung, bukan kah itu akan membuatnya menjauh?â Jessica terlihat sangat yakin.
âtapi bagaimana jika Sehun masih tetap saja mendekati Soojung disekolah, ya maksudku Krystal benar?â
âmereka itu masih remaja Tiffanyssi, tidak mungkin setelah apa yang kujelaskan, dia masih mau berkencan dengan Sooj- ah maksudku Krystal.â
âkau yakin? Aku tidak ingin mengecewakan Suho. Kau tahu?â
âtenang saja Tiffanyssi, aku tidak akan mengecewakan kalian.â
âah iya, tapi mengapa bisa disekolah Soojung diberi nama Krystal?â Tiffany tampak penasaran.
âentahlah, tapi jika Soojung sedang dalam diri yang lainnya, ia selalu menyebut diri sendiri dengan nama Krystal. Mau tidak mau aku mendaftarkan Soojung dengan nama Krystal disekolah.â Jessica menjelaskannya pada Tiffany.
âbegitukah?â
âne.â
âJessicassi, aku khawatir jika Suho dan Soojung sudah menikah, kelainan Soojung ini belum juga sembuh. Adakah cara untuk menyembuhkannya?â kini Tiffany tampak khawatir.
âsebenarnya aku sudah tau pengobatannya.â
âbenarkah? Bagaimana caranya?â Tiffany tidak sabar.
âmemerlukan waktu yang tidak sebentar dan, Soojung harus pergi dari Korea.â
.
.
.
âaku pulang.â Soojung menyapa rumah yang sedang dalam keadaan hening. Nampaknya tidak ada siapapun disana.
âaku pulang.â Tidak ada respon. Mungkin Eomma tidak ada dirumah. Batinnya.
Lalu Soojung naik kelantai dua, menuju kamarnya.
Bingung apa yang harus dilakukannya, lantas Soojung iseng membuka e-mailnya. Hanya ingin mengecek saja siapa tahu ada yang mengirim pesan padanya. Benar saja, ternyata ada pesan dari seseorang yang selama 2 tahun ini Soojung kenal melalui jejaring sosial.
From : kjiswg94@gmail.com
To : jeongsj5467@gmail.com
Hei kau, apa kabar? Kau tahu, aku merindukanmu.
Tolong balas pesan ini segera setelah kau melihatnya, Soojung-ah.
To : kjiswg94@gmail.com
From : jeongsj5467@gmail.com
Baik-baik saja, bagaimana denganmu kai-ah?
Soojung menunggu balasan dari seseorang diseberang sana. Tak perlu waktu lama karena satu e-mail kembali masuk. Soojung pikir ia akan membalas pesannya beberapa jam kemudian. Atau bahkan beberapa hari kemuadian. Yeah, seperti Soojung yang membalas pesannya seminggu kemudian.
From : kjiswg94@gmail.com
To : jeongsj5467@gmail.com
Ya seperti biasa, aku pun baik baik saja. Kapan kau akan berkunjung ke negaraku Soojung-ah? Disini aku tidak pernah bertemu dengan warga korea sekalipun. Mungkin terakhir kali 1 tahun yang lalu. Ah entahlah akupun tidak mengingatnya. Aku sangat ingin bertemu langsung denganmu. Atau perlukah aku berkunjung ke korea? Hahaha sepertinya tidak mungkin karena Eomma pasti tidak akan mengizinkan ku.
To : kjiswg94@gmail.com
From : jeongsj5467@gmail.com
Jangan bercanda Kai-ah, Canada itu bukan tempat yang dekat untuk dikunjungi.
Mungkin lain kali kau harus bicara pada ibumu bahwa kau bukan lagi anak kecil. Haha aku hanya bercanda.
From : kjiswg94@gmail.com
To : jeongsj5467@gmail.com
Ya, kau benar jika aku bukan anak kecil haha. Kuharap suatu saat nanti kita dapat bertemu. Aku sudah lama ingin bertemu denganmu.
To : kjiswg94@gmail.com
From : jeongsj5467@gmail.com
begitukah?
Tak ada lagi balasan. Sepertinya kai sudah tidak ada didepan komputernya lagi. Pikir Soojung. Lalu ia melamun, mencoba memikirkan sesuatu. Tiba-tiba pikirannya melayang, memikirkan seorang Abeoji.
Bagaimana rupa Abeoji? Apakah dia tampan? Begitulah pikir Soojung tentang Abeoji nya. Apa marga dari Abeoji? Ya karena selama ini Soojung mengikuti marga Eomma-nya. Soojung sangat ingin merasakan kehadiran seorang Abeoji. Mungkin ia bisa merasakan jika ia sudah menjadi keluarga Kim.
Tiba-tiba Soojung mendengar suara pintu utama terbuka. Soojung mengernyit. Mendengar suara derap langkah dilantai bawah. Soojung nampak tidak peduli karena ia pikir itu pasti Eomma-nya.
PRANG
Sebuah suara mengejutkan Soojung. Terdengar seperti vas bunga yang terjatuh. Lantas Soojung tergesa-gesa berlari kebawah untuk memastikan apa yang terjadi.
âeommaa!!!â Soojung berteriak memanggil Eomma-nya. Mencari-cari keberadaanya. Soojung mencari kesemua ruang, namun tidak ada siapapun. Soojung was was, ia mengambil pemukul kasti untuk berjaga-jaga. Soojung memeriksa kamar Eommanya, dan tidak ada siapapun. Kemudian Soojung berbalik dan,
âAAAAHHHHHHH!!!!!â
TBC
jangan lupa comment nya ^^